Monday, July 15, 2019

Latihan Soal Sejarah Masa Kolonialimse di Indonesia Beserta Jawaban

Latihan Soal Sejarah Masa Kolonialimse di Indonesia Beserta Jawaban

Latihan Soal Sejarah Masa Kolonialimse dan Imperalisme di Indonesia - Pada kesempatan kali ini saya akan membagikan kepada kalian sedikit latihan soal sejarah Bab Masa Pendudukan Belanda dan Jepang di Indonesia. Sebelum mengerjakan soal yang kami berikan akan lebih baik kalian baca terlebih dahulu materi mengenai Kolonialisme dan Imperalisme bangsa barat dan masa pendudukan Jepang karena soal soal ini berkaitan dengan materi materi tersebut.

Dalam latihan soal kali ini saya juga menberikan jawaban serta pembahasan, agar para pembaca dapat memahami soal serta mengerti alasan ataupun jawaban yang tepat dari sebuah persoalan. Dengan adanya latihan soal sejarah Islam di Indonesia beserta dengan jawaban para pembaca dapat memahami materi yang telah diajarkan di sekolah secara maskimal.

Soal Sejarah Kolonialimse dan Imperalisme di Indonesia

Latihan Soal Sejarah Masa Kolonialimse dan Imperalisme di Indonesia dan Jawaban

Oke langsung saja kita menuju soalnya. Terdapat 6 soal pilihan ganda dan 2 uraian, beserta jawaban dan pembahasan yang kami taruh di bagian paling bawah. Selamat mengerjakan !! jangan lupa happy.

Pilihan Ganda

1. Pada abad XV bangsa-bangsa Barat melakukan penjelajahan samudra ke dunia Timur. Tujuan awal kegiatan penjelajahan samudra bangsa-bangsa Barat tersebut adalah...
A. mencari daerah baru
B. memperluas wilayah kekuasaan
C. menghindari kesewenangan gereja
D. mengembangkan ilmu pengetahuan
E. membangun jalur perdagangan baru

Baca Juga : Sejarah Kolonialisme Dan Imperialisme di Indonesia

2. Rempah-rempah merupakan salah satu faktor pendorong bangsa-bangsa Barat menemukan dunia Timur. Bangsa-bangsa Barat menggunakan rempah-rempah untuk....
A. bahan pelengkap pembuatan minuman beralkohol
B. menghilangkan racun pada makanan
C. membantu menghangatkan badan
D. bahan baku industri makanan
E. mengobati berbagai penyakit

3. Salah satu kegiatan VOC adalah melakukan Hongi Tochten. Tujuan pelaksanaan Hongi Tochten adalah...
A. mengantisipasi adanya perompak
B. melakukan monopoli perdagangan
C. mengawasi para pedagang Maluku
D. .melindungi para pedagang Belanda
E. mengamankan wilayah perdagangan

4. Strategi VOC untuk menguasai kerajaan-kerajaan lokal adalah ....
A. menjalin persahabatan dengan kerajaan lokal
B. menjalin kerja sama dengan para penguasa lokal
C. memberikan bantuan kepada kerajaan lokal
D. menggunakan politik persahabatan
E. melaksanakan politik adu domba

5. Perhatikan tokoh-tokoh berikut!
1) Cornelis Elout
2) Douwes Dekker
3) Ardiaan Buyskes
4) Baron van Hoevel
5) Fransen van der Putte
Tokoh-tokoh yang mengkritisi sistem tanam paksa di Indonesia ditunjukkan oleh angka
A. 1),2), dan 3)
B. 1),3), dan 4)
C. 2), 3), dan 4)
D. 2),4), dan 5)
E. 3),4), dan 5)

6. Pernyataan yang benar terkait pemerintahan militer Jepang di Indonesia adalah
A. Gunseibu bertugas mengatur lalu lintas perdagangan.
B. Zaimububertugas mengatasi permasalahan peradilan
C. Somobu bertugas mengatasi permasalahan dalam negeri.
D. Gunseikan berfungsi sebagai koordinator pemerintahan militer.
E. Gunshireikan berkedudukan sebagai pucuk pimpinan pemerintahan militer.

Baca Juga : Sejarah Kolonialisme Dan Imperialisme di Indonesia

Soal Uraian

1. Setelah berhasil menguasai Malaka, Portugis berusaha menemukan jalur pelayaran ke Kepulauan Maluku. Deskripsikan perjalanan bangsa Portugis hingga akhirnya tiba di Kepulauan Maluku!

2. VOC berkuasa di Indonesia sejak tahun 1902 Masa kekuasaan VOC tersebut disebut akar kolonialisme Belanda di Indonesia. Berikan pendapat Anda mengenai pernyataan tersebut!!

Pembahasan Soal Sejarah Kolonialimse dan Imperalisme di Indonesia

Nah berikut merupakan jawaban beserta pembahasan soal soal diatas. Jika sebelumnya kalian belum mencoba soal diatas, saya sarankan mencoba terlebih dahulu. Ukur daya tangkap materi kalian sebelum kalian melihat pembahasannya. Selamat mecocokkan!!

Pembahasan Soal Pilihan Ganda

1. Jawaban: E
Setelah Konstantinopel jatuh ke tangan bangsa Turki Ustmani pada tahun 1452, bangsa-bangsa Barat tidak bisa berdagang di Laut Tengah. Oleh karena itu, bangsa-bangsa Barat melakukan penjelajahan samudra dengan tujuan membangun jalur perdagangan baru.

Pilihan A dan B yaitu mencari daerah baru dan memperluas wilayah kekuasaan dicapai bangsa-bangsa Barat setelah berhasil membangun rute pelayaran ke dunia Timur.

Pilihan C bukan merupakan tujuan penjelajahan samudra. Sementara itu, pilihan D merupakan salah satu faktor pendorong penjelajahan samudra.

2. Jawaban: C
Rempah-rempah merupakan komoditas terlaris di Eropa pada abad XV. Rempah-rempah digunakan oleh bangsa Eropa untuk mengawetkan daging karena pada waktu itu belum ada lemari pendingin. Rempah-rempah juga digunakan untuk menambah cita rasa makanan.

Selain itu, rempah-rempah digunakan oleh bangsa Barat untuk menghangatkan diri ketika musim dingin.

3. Jawaban: C
Tujuan utama VOC menguasai Maluku adalah menguasai perdagangan rempah-rempah. Rempah-rempah merupakan komoditas memiliki harga tinggi di pasar-Eropa. Usaha VOC untuk menguasai perdagangan rempah-rempah di Maluku dilakukan dengan mengeluarkan kebijakan Hongi Tochten (pelayaran Hongi) Pelayaran Hongi adalah pelayaran pantai yang dilengkapi dengan angkatan perang untuk mengawasi para pedagang Maluku agar tidak dijual kepada pedagang lain dan jika melanggar akan mendapat hukuman berat.

4. Jawaban: E
Salah satu hak oktroi yang dimiliki VOC adalah kewenangan untuk memerintah daerah kekuasaannya. VOC tidak hanya mengurusi transaksi perdagangan, tetapi juga berupaya memonopoli perdagangan di suatu daerah. Cara VOC memonopoli dilakukan dengan menguasai daerah tersebut.

Untuk mencapai tujuan ini, VOC berupaya menaklukkan wilayah-wilayah yang menguntungkan secara ekonomis. Usaha VOC menguasai kerajaan-kerajaan lokal dilakukan dengan menggunakan politik adu domba (devide et impera). Strategi ini sangat efektif untuk memecah belah sesama kerajaan lokal di Indonesia. Setelah kerajaan-kerajaan itu lemah, VOC dapat dengan mudah menguasainya.

5. Jawaban: D
Penderitaan akibat pelaksanaan sistem tanam paksa di Indonesia mendapat simpati dari tokoh-tokoh humanis di Belanda. Tokoh-tokoh tersebut kemudian mengkritisi praktik tanam paksa melalui artikel dan buku-buku. Tokoh-tokoh tersebut antara lain Douwes Dekker, Baron van Hoevel, dan Fransen van der Putte. Jadi, jawaban yang tepat ditunjukkan oleh angka 2), 4), dan 5). Adapun Cornelis Elout dan Ardiaan Buyskes merupakan tokoh Komisaris Jenderal Belanda.

6. Jawaban: E
Terdapat beberapa jabatan penting dalam struktur pemerintahan militer Jepang di Indonesia. Gunshireikan (panglima tentara) yang sering juga disebut Saiko Shikikan (panglima tertinggi). Gunshireikan berkedudukan sebagai pucuk pimpinan pemerintahan militer Jepang di Indonesia.

Gunshireikan pertama diduduki oleh Jenderal Hitoshi Imamura. Gunseibu bertugas sebagai koordinator pemerintahan militer. Zaimubu merupakan istilah yang mengarah pada Departemen Keuangan dan Somobu adalah Departemen Dalam Negeri. Sementara itu, Gunseikan (kepala staf militer) berkedudukan sebagai kepala staf pemerintahan.

Baca Juga : Sejarah Kolonialisme Dan Imperialisme di Indonesia

Pembahasan Soal Uraian

1. Setelah berhasil menguasai Malaka, Alfonso d'Albuquerque mengutus tiga kapal Portugis untuk berlayar menemukan Kepulauan Maluku sebagai daerah penghasil rempah-rempah. Pelayaran ini dipimpin oleh Antonio de Abreau didampingi Francisco Serrao. Rombongan de Abreau berhasil mencapai pelabuhan Gresik di Jawa Timur, tetapi salah satu kapal mereka hilang di sekitar perairan Jawa. Kapal yang dipimpin Antonio de Abreau mampu mencapai Ternate pada tahun 1512. Sementara itu, kapal yang dipimpin oleh Francisco Serrao hanya dapat mencapai Hitu karena mengalami kerusakan.

2. VOC merupakan perusahaan dagang milik Belanda yang bertugas melakukan monopoli perdagangan di wilayah Indonesia. Dalam perkembangannya VOC mendapat hak oktral dari pemerintah Belanda untuk menjadi wakil pemerintah Belanda di Indonesia. Oleh karena itu, VOC bertindak sebagai sebuah negara. Berbagai kebijakan dikeluarkan VOC untuk menjalankan kekuasaannya. Kekuasaan VOG di Indonesia menjadi awal periode kolonial di Indonesia. Oleh karena itu, masa kekuasaan VOC disebut sebagai akar kolonialisme Belanda di Indonesia.

Itu saja yang dapat saya berikan mengenai latihan soal sejarah Masa Kolonialimse dan Imperalisme di Indonesia beserta jawabannya. Semoga dengan adanya latihan soal ini kalian dapat memahami materi seputar peridoe Islam di Indonesia lebih maksimal. Semoga Bermanfaat dan sukses selalu.
Latihan Soal Sejarah Masa Kolonialimse di Indonesia Beserta Jawaban
4/ 5
Oleh


EmoticonEmoticon